Manfaat Kunyit

 Hampir semua orang pastin tidak asing dengan salah satu bumbu dapur yang bernama  kunyit. Rempah alami asal indonesia ini memang dikenal memiliki khasiat yang sangat beragam bagi kesehatan tubuh kita. Orang-orang sering menggunakan kunyit dengan alasan kesehatan, kecantikan, ataupun dijadikan sebagai bumbu masakan. Biasanya, kunyit juga dapat dijadikan minuman seperti jamu kunir asam yang dikenal memiliki banyak sekali manfaat kesehatan bagi tubuh kita.

Kunyit dikenal dengan nama lain Kunir

"Tak banyak orang yang tahu kalau kunyit ternyata bisa membantu meningkatkan imunitas tubuh. Ini karena kandungan antiinflamasi, antibakteri, antivirus, dan antioksidan di dalam kunyit. Tak hanya itu, rempah yang banyak dipakai untuk menguatkan rasa dan warna alami pada masakan satu ini, juga membantu mengatur fungsi dari sel kekebalan dalam melawan penyakit kanker."

Layaknya rempah-rempah lainnya, kunyit atau Curcuma Longa sudah sejak lama sering digunakan dalam pengobatan tradisional. Selain memberi warna kuning cerahnya, kunyit juga dikenal memiliki antiinflamasi dan antioksidan yang manjur. Komponen aktif utama dalam kunyit yang juga memberi warna kuning yang khas disebut dengan kurkumin. Ini adalah senyawa utama atas sebagian besar manfaat kunyit untuk kesehatan tubuh.

Kandungan Nutrisi Kunyit

• Di dalam 100 gram kunyit, terkandung beragam nutrisi sebagai berikut:
• 10 gram protein
• 168 miligram kalsium
• 208 miligram magnesium
• 299 miligram fosfor
• 2 gram kalium
• 1 miligram vitamin C
• 55 miligram zat besi

Selain beberapa nutrisi di atas, kunyit juga mengandung senyawa yang bersifat antioksidan, antiinflamasi, dan antimikroba yang sangat berperan besar untuk kesehatan tubuh.

Melihat kadar nutrisi yang dimiliki, kunyit tentu punya banyak manfaat yang baik untuk kesehatan. Lalu seperti apa manfaat mengkonsumsi kunyit:

Merupakan Anti Inflamasi

Salah satu klaim utama kunyit digunakan untuk melawan peradangan dan sebagian besar kekuatan kunyit untuk melawan peradangan berasal dari kurkumin. Dalam dosis yang tepat, kurkumin menjadi pengobatan anti-inflamasi yang lebih efektif daripada obat-obatan penangkal peradangan yang umum. Ini menjadi salah satu manfaat kunyit untuk kesehatan.

Karena peradangan kronis berkontribusi pada banyak penyakit kronis kurkumin dapat membantu mengobati kondisi seperti penyakit radang usus, pankreatitis, dan arthritis, dikutip dari penelitian yang dilakukan oleh Embo Reports.

Mengurangi nyeri pada penderita osteoarthritis

Osteoarthritis adalah penyakit yang menyebabkan sendi menjadi nyeri, kaku, dan kehilangan kelenturannya. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi ekstrak kunyit dapat digunakan sebagai obat rematik alami dengan cara mengurangi rasa nyeri, karena kunyit memiliki efek yang sebanding dengan ibuprofen dalam mengatasi osteoarthritis.

Namun, bila Anda ingin menggunakan ekstrak kunyit untuk mengobati penyakit ini, konsultasikan lebih dulu ke dokter untuk mengetahui dosis yang tepat.

Mencegah penyakit jantung

Penyakit jantung merupakan penyebab kematian nomor satu di dunia. Kunyit diketahui dapat mencegah penyakit jantung karena mengandung kurkumin yang mampu meningkatkan fungsi endotelium atau lapisan pembuluh darah.

Selain itu, kunyit juga memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi yang berperan penting dalam mencegah penyakit jantung. Namun, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk memastikan efektivitas kunyit dalam menurunkan risiko penyakit jantung.

Meredakan rasa gatal pada kulit

Studi menunjukkan bahwa kunyit dapat meredakan gatal pada kulit yang disebabkan oleh penyakit ginjal kronis.

Anda bisa mengonsumsi kunyit 3 kali sehari selama 8 minggu, dengan mengombinasikan produk yang mengandung kurkumin dan ekstrak lada hitam guna meredakan rasa gatal ini.

Meringankan gangguan menstruasi

Studi menunjukkan bahwa suplemen yang mengandung kurkumin dapat meringankan gejala sindrom pramenstruasi (PMS). Tak hanya itu, kunyit juga diketahui dapat meredakan kram yang umum dialami wanita selama menstruasi. Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan efektivitasnya.

Mengatasi gangguan saluran pencernaan

Kurkumin yang terkandung di dalam kunyit terbukti efektif dalam mengatasi berbagai gangguan saluran pencernaan, seperti irritable bowel syndrome (IBS), dispepsia, tukak lambung, dan pankreatitis.

Selain itu, kunyit yang mengandung kurkumin juga sering dijadikan sebagai salah satu alternatif obat penambah nafsu makan.

Mencegah kanker

Kurkumin memiliki sifat antiinflamasi yang diketahui dapat menghambat pertumbuhan, perkembangan, dan penyebaran sel kanker. Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan efektivitas kunyit dalam mencegah penyakit kanker.

Mengurangi depresi

Studi menunjukkan bahwa konsumsi kunyit mampu mengurangi gejala depresi. Hal ini dikarenakan, kurkumin dalam kunyit dapat membantu antidepresan bekerja lebih baik.

Mengatasi masalah kulit

Berkat sifat antiinflamasi, antimikroba, dan antioksidan yang terkandung di dalamnya, kunyit dapat digunakan untuk mengatasi berbagai macam gangguan kulit, seperti jerawat, eksim, penuaan dini, dan psoriasis.

Dapat Mengobati Rheumatoid Arthritis

Rheumatoid arthritis (RA) adalah gangguan peradangan kronis yang biasanya menyerang persendian tetapi dapat menyebar ke area lain, seperti mata, paru-paru kulit, jantung, dan pembuluh darah. Ini menyebabkan pembengkakan sendi yang menyakitkan yang dapat menyebabkan terkikisnya tulang.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang yang rutin mengkonsumsi kurkumin dalam kunyit memiliki peningkatan yang signifikan pada nyeri sendi dan pembengkakan bila dibandingkan dengan yang tidak.

Melindungi Tubuh dari Radikal Bebas

Antioksidan membantu melindungi tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas kelas atom yang sangat reaktif yang dihasilkan dalam tubuh kita, serta polutan lingkungan seperti asap rokok dan bahan kimia industri.

Kurkumin khususnya mampu menangkis berbagai jenis radikal bebas, mengendalikan enzim yang menetralkan radikal bebas, dan mencegah enzim tertentu menciptakan jenis radikal bebas tertentu, menurut sebuah ulasan di Foods.

Dapat Menjadi Suplemen Anti Penuaan

Belum ada bukti bahwa manfaat kunyit untuk kesehatan bisa berdampak pada umur yang panjang. Namun berkat kemampuannya melawan peradangan, melindungi dari radikal bebas, dan berpotensi menunda degenerasi otak dan penyakit terkait usia lainnya, kunyit dapat menjadi anti penuaan yang efektif.

Selain itu, masih ada beberapa manfaat kunyit yang bisa Anda dapatkan, seperti mencegah penyakit Alzheimer, menurunkan kolesterol jahat, mencegah penyakit diabetes, meringankan gejala asam urat, dan menjaga kesehatan mata. Namun, semua ini masih membutuhkan penelitian lebih lanjut guna memastikan efektivitasnya bagi kesehatan tubuh.

Sampai saat ini, belum ditemukan adanya efek samping dari penggunaan kunyit pada dosis rendah. Penelitian juga mencatat bahwa tidak terjadi efek samping pada orang yang mengonsumsi kunyit 490 mg per hari selama seminggu. Walau demikian, konsumsi kunyit yang berlebihan juga tidak baik bagi tubuh, karna ada beberapa efek samping yang dapat timbulkan, seperti:

• Gangguan pencernaan, seperti perut kembung, penyakit asam lambung, dan diare
• Sakit kepala
• 8Mual
• Ruam pada kulit

• Risiko terkena kanker usus dan kanker hati

Kunyit memang punya cukup banyak manfaat bagi tubuh. Tetapi, Anda tetap harus berhati-hati dalam mengonsumsinya. Hindari konsumsi kunyit secara berlebihan, baik dalam bentuk segar maupun suplemen. Bila kalian ingin mengonsumsi kunyit dalam bentuk suplemen kunyit sebaiknya pilih suplemen yang sudah terdaftar di BPOM untuk memastikan keamanannya.

Bila Anda ingin mengonsumsi kunyit sebagai pendamping pengobatan penyakit tertentu, terutama kunyit dalam bentuk suplemen, sebaiknya konsultasikan dulu ke dokter guna mencegah terjadinya interaksi obat atau munculnya efek samping. Dengan demikian, manfaat kunyit pun dapat Anda peroleh secara maksimal.

Berbagi :